slot jepang
0 0
Read Time:1 Minute, 43 Second

sarkarinaukrirojgar.com, Jakarta PT Ancara Logistics Indonesia Tbk akan segera mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui penawaran umum perdana (IPO).

Dalam aksi tersebut, perseroan menerbitkan sebanyak-banyaknya 3.165.160.000 saham atau sebanyak-banyaknya 20,00 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO dengan nilai nominal Rp5 per saham.

Melansir laman e-IPO, Rabu (17/1/2024), Ankara Logistics Indonesia mematok harga pelaksanaan di kisaran 268-278 per saham. Dengan demikian, perseroan berpotensi mengantongi dana sebanyak Rp 879,91 miliar dari IPO.

Sebanyak 75 persen dana IPO akan digunakan untuk memberikan pinjaman kepada anak perusahaan yakni MCT. Dana tersebut akan digunakan MCT untuk pembayaran sebagian atau pelunasan pokok utang MCT kepada OCP Asia Fund IV (SF 1) Pte. Terbatas dan OCP Asia Fund V (SF1) Pte. Membatasi.

Nantinya, sekitar 20,64 persen dana IPO akan digunakan untuk belanja modal (capex) guna mendukung kegiatan usaha inti perseroan yakni pembelian perahu sungai. Sisanya akan digunakan untuk modal kerja (biaya operasional/OPEX) untuk menunjang kegiatan operasional perusahaan, termasuk namun tidak terbatas pada pembelian bahan bakar, pembayaran jasa operator kapal, pembayaran jasa keamanan, pembayaran jasa operator alat berat dan lain-lain. .

Bersamaan dengan penawaran umum tersebut, perseroan mengadakan program ESA dengan jumlah sebanyak-banyaknya 29.860.000 saham atau sebanyak-banyaknya 0,94 persen dari jumlah saham yang akan ditawarkan dalam penawaran umum tersebut. Pembelian suku cadang khusus akan dilaksanakan sesuai dengan peraturan no. IX.A.7.

Setelah tercatat di bursa, perseroan berencana membagikan dividen tunai sebanyak-banyaknya 80 persen dari laba tahun berjalan setelah cadangan wajib mulai tahun anggaran 2024, serta penyisihan belanja modal (capex) dan kebutuhan modal kerja (opex). ). Besarnya pembagian dividen akan tergantung pada hasil kegiatan usaha dan arus kas perusahaan serta prospek usaha, kebutuhan modal kerja, belanja modal dan rencana investasi perusahaan di masa depan.

Rencana IPO Ancara Logistics Indonesia: Masa Penawaran Perdana: 17-24 Januari 2024 Tanggal Efektif: 31 Januari 2024 Masa Penawaran Umum: 1-5 Februari 2024 Tanggal Pemberian: 5 Februari 2024 Tanggal Distribusi Elektronik: 4 Februari 2 pada 6 Februari , 2024 Tanggal Pencatatan Saham BEI: 7 Februari 2024

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %