Sandiaga Uno Akui Sektor Pariwisata Butuh Taylor Swift ke Indonesia, Sampai Minta Maaf

0 0
Read Time:1 Minute, 36 Second

sarkarinaukrirojgar.com – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Santiago Uno meminta maaf atas kegagalan Indonesia menarik Taylor Swift ke konser. Pasalnya, penyanyi asal Amerika itu hanya berangkat ke Singapura selama enam hari untuk menggelar konser.

“Maaf Swifties, Taylor Swift belum berhenti di Indonesia. Memang dibeli Singapura, tapi jadi pelajaran buat kita,” tutup Sandi di akun resmi X-nya, Kamis, 22 Februari 2024.

Lanjutnya, Sandi menginformasikan pemerintah akan mengeluarkan Rp2 triliun untuk keperluan pariwisata atau Indonesia Tourism Fund (IFT). Sandy menilai ajang konser internasional para artis selalu bermanfaat bagi perekonomian negara.

“Tahun ini pemerintah mengalokasikan dana sebesar 2 triliun rupiah melalui Special Tourism Fund atau Indonesia Tourism Fund (ITF). Dana tersebut akan digunakan untuk menyelenggarakan event lokal dan internasional dengan harapan dapat meningkatkan jumlah wisatawan. pada penciptaan lapangan kerja”, Sandy meyakinkan.

Padahal, Menteri Pariwisata Santiago Uno ingin agar efek Taylor Swift terjadi di Indonesia untuk mendongkrak pariwisata.

Dalam pemberitaan di kanal YouTube Bloomberg TV pada Rabu, 21 Februari 2024, Santiago Uno menjelaskan rencana pariwisata pemerintah Indonesia pada masa pemerintahan Prabov-Kibran. Ada pertanyaan yang muncul apakah upaya Indonesia untuk menjadikan Bali sebagai tujuan wisata paling populer di negara ini dapat meningkat.

Pertama, kita perlu apa yang bisa dilakukan Singapura dan Australia untuk mendatangkan Taylor Swift. Kita ingin menguji Swiftnomics untuk pariwisata di Indonesia,” jelas Santiago Uno tentang keinginannya.

Swiftonomics merupakan sebuah fenomena dimana Taylor Swift dapat mempengaruhi perekonomian lokal disekitarnya melalui tindakannya. Konser Taylor Swift memberikan dampak yang signifikan di banyak wilayah di negara tempat konsernya berlangsung.

Santiago Uno mengatakan, dengan dana yang tersedia, Indonesia mempunyai kapasitas untuk menyelenggarakan event-event besar yang mencakup acara musik dan budaya.

“Saya percaya dengan dana pariwisata Indonesia, dan di tahun-tahun mendatang saya berharap dana pariwisata bisa memberikan event-event yang bagus. Tidak hanya musik, tapi juga event olahraga,” ujarnya.

Selain itu, Santiago yakin Indonesia dapat menjadikan pariwisatanya lebih ramah lingkungan dengan berfokus pada keberlanjutan dan kualitas. Santiago Uno menerima Penghargaan Musik Teladan dari Basnas Awards 2024.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
50 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
50 %