Waspada Bagi yang Suka Begadang, Insomnia Tingkatkan Risiko Stroke di Usia Muda

0 0
Read Time:1 Minute, 41 Second

Gaya Hidup – Insomnia atau gangguan tidur diketahui membawa dampak yang sangat buruk bagi kesehatan. Faktanya, sebuah studi baru yang diterbitkan dalam Journal of Neurology menemukan bahwa gejala insomnia dapat meningkatkan risiko stroke secara signifikan, terutama pada orang di bawah usia 50 tahun.

Vendami Sawadogo dari Virginia Commonwealth University menjelaskan bahwa hubungan antara insomnia dan stroke juga dapat memicu masalah kesehatan serius lainnya. Lebih banyak bergulir, bukan?

“Gejala insomnia bisa meningkatkan risiko diabetes, misalnya hipertensi, dislipidemia, dan kondisi tersebut berpotensi menjadi faktor risiko stroke, sehingga jika kita mengetahuinya kita bisa melihat hubungan (stroke dan antara tidur) yang ada,” kata Savadgo. seperti dilansir Healthline, Selasa 16 Januari 2024.

Penelitian ini didasarkan pada pengalaman lebih dari 30.000 partisipan, dimana 2.101 di antaranya dilaporkan menderita stroke. Subjek yang diteliti diurutkan menjadi 9 kelompok untuk dianalisis berdasarkan gejala insomnianya. Dari situ ditemukan bahwa orang dengan 5-6 gejala insomnia memiliki peluang 51% lebih besar terkena stroke selama masa penelitian.

Selain peningkatan risiko stroke, temuan penting lainnya adalah hubungan antara insomnia dan stroke bersifat jangka panjang sehingga tidak bisa diobati sendiri.

“Orang dengan gejala tinggi terus melaporkan gejala tinggi dari waktu ke waktu, jadi ini adalah cara lain untuk menekankan fakta bahwa orang perlu mewaspadai gejalanya, gejala tersebut tidak akan hilang jika Anda tidak merawatnya atau obati dia,” jelasnya.

Selain insomnia, risiko stroke juga bisa disebabkan oleh banyak hal seperti obesitas, gaya hidup kurang gerak, kurang olah raga, pola makan yang buruk, tekanan darah tinggi, paparan asap rokok dll. Stroke juga diketahui dapat menyebabkan kecacatan bahkan merenggut nyawa jika tidak ditangani dengan baik.

Seperti yang menimpa ayah Angie yang meninggal karena stroke. Dalam unggahannya di Instagram, Angie membagikan foto dirinya sedang menggandeng tangan sang ayah sambil menambahkan kutipan tentang penyebab gejala stroke. Setelah seharian berdoa untuk kesembuhan ayahnya, Angie menyampaikan kabar duka tersebut. Anak ini tiba-tiba meminta ayahnya untuk berpuasa, ia menjadi seorang muslim, ada cerita menarik seorang anak tiba-tiba mengutarakan keinginannya untuk menjadi seorang muslim dan mulai berpuasa dan mendapat dukungan dari ayahnya sarkarinaukrirojgar.com.co. id 4 April 2024

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %